Kamis, 04 Maret 2021

PENGARUH LAMA WAKTU SINTERING TERHADAP MORPHOLOGI HIDROKSIAPATIT (HA) BERBAHAN BATU KAPUR UNTUK APLIKASI PADA TULANG

Agus Hendriyanto 1,*, Tri Cahyo Wahyudi 2 , Shirley Savetlana3 dan Irza Sukmana3 1Jurusan Teknik Industri, STTN Lampung, Jl. Pulau Damar Gg. Sapta Marga, Sukarame, Bandar Lampung 35131 2 Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Metro, Jl. Ki Hajar Dewantara No. 116, Kota Metro 34111 3 Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Lampung, Jl. Prof. Soemantri Brojonegoro No. 1, Bandar Lampung 35143 *E-mail koresponden: e-mail@koresponsensi

 Abstrak 

Kerusakan pada jaringan tulang manusia dapat menyebabkan gangguan fungsi tubuh karena kehilangan dukunganstruktur penahan beban (load bearing). salah satu penybab kerusakan jaringan tulangadalah terjadinya osteoporosis,karena kehilangan mineral kalsium dan fosfat. Jenis kandungan kalsium karbonat yang terdapat pada batu kapur atau gamping menjadi pilihan dalam pengisi tulang dengan komposisi aragonit (CaCO3). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi batu kapur di provinsi Lampung sebagai salah satu material dalam pengisi tulang manusia, yang di proses melalui pencampuran 5 gr serbuk batu kapur, 5.34 gr natriumhydrogenphospat (Na2HPO4*2 H2O) dan 10 ml aquades, menggunakan alat Ball Mill selama 2 jam, menjadi pasta cair selanjutnya di oven slama 17 jam suhu 80oC,kemudian disinter 600oC 2 jam, 3 jam. Batu kapur lampung memiliki kreteria batas butir yang sama seperti produk komersial pada suhu 6000C selama 2 jam, diperkuat dengan pola difraksi XRD dan FTIR 

Kata kunci: Batu Kapur, Hidroksiapatit, Sinter, FTIR, XRD

Dapat di download Proceding  Klik Link Disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Masukan anda dan kritik anda sangat berarti demi kemajuan saya terimakasih atas saran-saran dari anda semua semoga bermanfaat bagi saya dan kita semua.... Amiin